Ajaibnya Takdir

Aku percaya kalau semua hal akan ada perhitungan dan timbangannya di akhirat sana.

Aku juga percaya kalau ternyata ujian hidup datangnya dari banyak bentuk.

Tapi lagi-lagi aku juga percaya bentuk rezeki juga ada banyak sekali rupanya.

Bukan hal yang mudah untuk tetap tenang.

Bukan hal yang mudah untuk tetap percaya.

Tapi logika Tuhan tidak sama dengan logika manusia bukan?

Kalau menurut Ali bin Abi Thalib

"Tidak perlu menjelaskan tentang dirimu kepada siapa pun, karena yang menyukaimu tidak butuh itu dan yang membencimu tidak akan percaya itu."

Aku belajar untuk fokus pada hal-hal yang membawa kebaikan. Meski nyatanya aku juga kebingungan dengan makna dan tujuan atas setiap cobaan yang datang.

Tapi Allah tidak akan pernah salah menitipkan rezekinya, tidak akan pernah juga salah alamat untuk memberikan ujian naik tingkatnya. Kamu cuma jadi orang yang terpilih. Bahkan atas segala kemustahilan yang kamu ciptakan sendiri.

Jadi lebih baik lagi sama diri sendiri ya.

Jangan terpengaruh dengan komentar a-b-c-d.

Hidupmu tidak pernah kekurangan apapun.

Hidupmu selalu dijamin untuk cukup.

Hidupmu dipastikan akan selalu terpenuhi, asal kamu pandai bersyukur.