A Bunch of Love in a Tiny Body


Anak yang dulunya lahir rasanya sebesar botol aqua. Ternyata sekarang tingginya lebih dari 100cm. Ternyata sekarang sudah mau masuk TK A.

Anak yang setiap hari makin mirip papanya. Anak yang juga udah ngerti kondisi kalau kita sekarang LDR, jadi dia bisa nangis kalau papanya lagi berhalangan pulang. Dia udah tau dan udah kenal konsep merindu.

Anak yang dulu harus berkorban berbagi dari kecil karena aku hamil lagi disaat dia bahkan baru berumur 1 tahun.

Aku mungkin kehilangan warnaku. Ritme perjalananku melambat. Aku gak sehebat orang-orang, aku cuma ibu. Tapi aku juga punya dia dan adiknya.

Dhira. Kalau nanti sudah besar, semoga ada banyak hal baik yang bisa mengikuti ya. Semoga kamu dilindungi dari segala marabahaya. Semoga kamu tumbuh jadi anak yang menyejukkan mata dan hati. 

Semoga di dunia sekolah nanti bertemu banyak orang baik. Semoga bisa mengikuti pelajaran dengan baik. Semoga kamu bisa survive di kehidupan yang kadang ketika kita gak ngapa-ngapain aja, ada aja ujiannya datang sendiri.

Gapapa. Aku ikhlas kehilangan warna sesaat. Aku ikhlas merubah titik balik kehidupanku. Asal Allah menjaga dan melindungi kamu selalu ya.

Mama papa bakal terus berusaha untuk memberikan yang terbaik. 


Salam sayang,
Dari mama yang mungkin paling sering mengomelimu.

Komentar

Postingan Populer